BAJU ADAT DARI BERBAGAI WILAYAH INDONESIA WARNAI UPACARA HARI PENDIDIKAN NASIONAL (HARDIKNAS) 2023 UNIVERSITAS TIDAR

Magelang – Selasa (2/5), Fakultas Pertanian Universitas Tidar Magelang berperan serta dalam Kegiatan Upacara Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2023, di Halaman Gedung dr. H. R. Suparsono, Jl. Kapt. Suparman No. 39 Potrobangsan, Magelang Utara. Rektor Universitas Tidar, Prof. Dr. Sugiyarto, M.Si., sebagai Pembina dalam upacara ini, beliau berpakaian rapi mengunakan baju beskap adat Jawa. Dalam pelaksanaan Upacara Hari Pendidikan Nasional ini peserta yang terdiri dari seluruh pegawai Universitas Tidar, diwajibkan menggunakan baju adat dari berbagai daerah di Indonesia. Pemakaian Baju Adat menambah hikmat dan nuansa yang berbeda pada upacara kali ini.

Dalam peringatan Hardiknas 2023, Prof. Dr. Sugiarto, M.Si. membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia dengan tema “Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar”. Teks pidato Hardiknas 2023 Mendikbudristek tersebut menyoroti sejumlah isu pendidikan di tanah air, terutama perjalanan 3 tahun pelaksanaan program Merdeka Belajar. Beliau mengharapkan Hari Pendidikan Nasional tahun ini merupakan waktu yang tepat untuk merefleksikan kembali setiap tantangan yang dihadapi, setiap jengkal langkah berani yang telah diambil. Dengan merefleksikan hal-hal yang telah dilakukan tiga tahun terakhir, kita dapat merancang arah perjalanan kita ke depan guna memastikan keberlangsungan dan keberlanjutan gerakan merdeka belajar. Oleh karena itu, tetap semangat untuk meneruskan perwujudan Merdeka Belajar, mendidik generasi Pelajar Pancasila yang cerdas berkarakter, dan membawa Indonesia melompat ke masa depan dengan pendidikan yang memerdekakan.

Peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023 yang dilaksanakan di Universitas Tidar, disertai dengan penyerahan penghargaan untuk Dosen Berprestasi dengan kriteria nilai indek tertinggi dan pengajaran terbaik. Pada penghargaan ini, Dua Dosen Fakultas Pertanian memperoleh Penghargaan sebagai Dosen Berprestasi. Dua Dosen tersebut yaitu Dr. Tri Suwarni, S.Si., M.Si. dan Nur Hidayah, S.Pt., M.Sc. Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Rektor dan Wakil Rektor 1 Untidar.

Selain Penghargaan Dosen Berprestasi, Dalam serangkaian acara peringatan Hardiknas Universitas Tidar tersebut turut dilombakan berbagai lomba, diantaranya lomba kostum terunik. Dalam lomba tersebut, Yosuana Dewi Cenderawasih, S.Sos. Tenaga Kependidikan Fakultas Pertanian berhasil mendapatkan juara 1 lomba kostum terunik kategori perempuan.  Selanjutnya, dalam akhir sambutannya Rektor  berpesan tujuan sebagai dosen adalah mengikuti pedoman Ki Hajar Dewantoro, Ing Ngarso sung Tuladha, Ing Madya mangun karsa, Tut Wuri handayani. 

Penulis : Rachmi Nurhardini

Editor : Ahmadi

TENAGA KEPENDIDIKAN FAPERTA IKUTI ACARA ASSESSMEN KOMPETENSI TENAGA KEPENDIDIKAN

Magelang –  (Selasa/11/4) Dua tenaga kependidikan Fakultas Pertanian mengikuti kegiatan Assessmen kompetensi yang diadakan oleh universitas. Kegiatan Assessmen ini bertujuan untuk menilai kompetensi pegawai terkait kemampuan manajerial, kemampuan teknis dan kemampuan sosiakultural.

“Kegiatan ini adalah pemetaan kompetensi jabatan profesi tenaga kependidikan. Adanya amanat dari Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2023 tentang Organisasi dan Tata Kerja (OTK) UNTIDAR yang ditetapkan 4 Januari 2023..”  Kata Among Wiwoho, M.M, ka Biro Perencanaan, Keuangan dan Umum.

Selain itu, dalam sambutannya Rektor Untidar Prof. Ir. Sugiarto, M.Si. menjelaskan bahwa kegiatan ini nantinya bukan hanya untuk Tenaga Kependidikan tetapi juga untuk Tenaga Pendidik atau Dosen. Hal ini dilakukan agar yang bekerja di Untidar lebih mengutamakan kualitas.

Rektor mengibaratkan peran kita seperti sepeda. Sepeda membutuhkan ruji, stang, sadel, dan lainnya yang berfungsi pada posisi masing-masing. Sebagai lembaga yang terdiri dari berbagai bagian, semua pihak tentu harus bersinergi dan bekerja sama sesuai peran.

Rektor berharap dengan kualitas yang baik dan saling bersinergi kita bisa berkarya semaksimal mungkin. Peningkatan kualitas ini untuk mewujudkan mimpi kita bertransformasi dengan akselerasi dalam meningkatkan PTN UNTIDAR sehingga mahasiswa lulusan kita bisa memenuhi permintaan masyarakat.

Fazlun Reza Ketua Tim Assessmen yang ditugaskan oleh BKN pusat menjelaskan bahwa kegiatan pemetaan potensi ini hasilnya akan digunakan sebagai dasar pemilihan eselon 3 dan 4. Assessmen ini membutuhkan persiapan fisik agar hasilnya optimal. Banyak komponen yang harus diramu sehingga kami membutuhkan waktu untuk memprosesnya.(RN/Ahm-Humas Faperta)

FAKULTAS PERTANIAN MEMBUKA TIGA PROGRAM STUDI BARU, TEKNOLOGI PANGAN, GIZI DAN AGRIBISNIS

Fakultas Pertanian Universitas Tidar membuka tiga program studi (prodi) baru untuk jenjang pendidikan sarjana. Tiga prodi baru tersebut adalah Agribisnis, Teknologi Pangan dan Gizi. Penambahan prodi ini menjadikan pilihan prodi di Fakultas Pertanian menjadi bertambah di Tahun Ajaran 2023/2024.

Program studi Gizi dibuka berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 242/E/O/2023 tentang izin Pembukaan Program Studi Gizi Program Sarjana pada tanggal 07 Maret 2023.

Farida, MPH. salah satu dosen Gizi menuturkan bahwa “Belajar tentang gizi itu mengenai kandungan makanan yang kita makan, atau kandungan minuman yang kita minum, yang semua itu ternyata menunjang kesehatan, kecantikan dan kebugaran kita. Selain itu, berapa lama usia kita salah satu faktornya tergantung dari apa yang kita makan.

.

Mata kuliah yang dipelajari dalam program studi gizi antara lain dasar-dasar ilmu kesehatan, anatomi, fisiologi, patofisiologi, etetika, ekonomi pangan dan gizi, serta kewirausahaan. Setelah selesai kuliah, lulusan gizi bisa bekerja sebagai ahli gizi di beberapa instansi kesehatan, perencana kesehatan, asisten peneliti ataupun wirausaha.

Program studi baru yang kedua yaitu teknologi pangan. Menurut Muhammad Iqbal Fanani Gunawan, S.TP., M.Si. salah satu dosen teknologi pangan mengatakan bahwa teknologi pangan  berfokus pada tanaman pangan yang akan dibentuk menjadi bahan pangan intermediet berupa bumbu atau tepung. Bisa juga dibentuk menjadi makanan yang biasa dijual di Waralaba. Selain itu, teknologi pangan juga memastikan  makanan tersebut aman untuk dikonsumsi dan enak.

Mata kuliah yang diajarkan mengacu pada standar pembelajaran teknologi pangan yang ditetapkan oleh Perhimpunan Ahli Teknologi Pangan Indonesia yang didalamnya antara lain belajar tentang kimia dan biokimia pangan, mikrobiologi pangan, rekayasa proses pangan, serta kewirausahan.

Lulusan teknologi pangan nantinya bisa mengabdikan diri sebagai ilmuan pangan, ASN, BPOM, LPPOM, dan staf teknologi pangan seperti pada perusahaan makanan sebagai staf quality control atau staf research dan development atau staf produksi atau bahkan mereka bisa menjadi pengusaha.

Selanjutnya Menurut Dr. Ir. Sri Hidayati, M.P, mengenai salah satu prodi baru di FAPERTA yaitu Agribisnis, beliau menjelaskan Agribisnis berasal dari kata Agri yang berarti pertanian dan Bisnis yang berarti sesuatu untuk meraih keuntungan. Jurusan ini mengupas tentang bisnis di bidang pertanian atau segala sesuatu yang menunjang di bidang pertanian dari hulu sampai hilir. Mata kuliah pada prodi ini salahsatu diantaranya belajar tentang bisnis, manajeman pengambilan keputusan, tehnis pertanian. Selain itu, beliau menjelaskan bahwa pertanian disini secara umum baik pertanian, peternakan, perikanan, maupun perkebunan.

Beberapa mata kuliah di prodi Agribisnis akan bersinggungan teknologi pangan dan gizi maupun lainnya.  Selain itu, belajar tentang manajemen agribisnis, manajemen sumber daya manusia, manajemen sumber daya alam, ekonomi manajerial, komunikasi, serta teknologi untuk memasarkannya.

Opsi lapangan pekerjaan lulusan agribisnis sangatlah luas, diharapkan lulusan agribisnis bisa menjadi bos bukan pekerja karena mereka sudah dididik menjadi manajer, perencana, pengambil keputusan ataupun mereka bisa bekerja di Swasta ataupun menjadi Pegawai Pemerintah.

Direncanakan mahasiswa yang mengambil jurusan Agribisnis masa studinya tidak lebih dari 4 tahun. Karena kurikulum di prodi Agribisnis disusun untuk mendukung mahasiswa lulus lebih cepat. (RN/Ahm-Humas Faperta)

PISAH SAMBUT DEKAN FAKULTAS PERTANIAN PERIODE 2019-2023 KE PERIODE 2023-2027

Kamis (6/4) Fakultas Pertanian Universitas Tidar (FAPERTA UNTIDAR) mengadakan acara pisah sambut pejabat Dekan Fakultas Pertanian periode 2019-2023 ke periode 2023-2027 di Kampus Terpadu Sidotopo, Kamis, 06 April 2023.

Acara ini merupakan tindak lanjut dari adanya Keputusan Menteri Pendidikan, Riset, dan Teknologi Nomor ; 861/UN57/HK.03.01/2023 tentang Pengangkatan Dekan Fakultas Pertanian Universitas Tidar Periode Tahun 2023-2027.

Acara istimewa ini dihadirin oleh Dekan Faperta periode 2019-2023, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Umum, tenaga pendidik dan tenaga kependidikan.

Pada kesempatan tersebut, Wakil Dekan bidang II mewakili teman-teman tenaga pendidik dan kependidikan mengatakan terima kasih atas dedikasi Ir. Usman siswanto, M.Sc., Ph.D. selama menjadi Dekan Faperta, menyanjung bahwa loyalitas Ir. Usman siswanto, M.Sc., Ph.D. sangat tinggi dan selalu datang tepat waktu, dan berpesan kepada Dekan baru bahwa Faperta memiliki tantangan yaitu masih kekurangan SDM.

Tidak lupa pula dalam sambutannya Dekan Faperta periode 2019-2023, Ir. Usman Siswanto, Phd. “Berterima kasih dan memohon maaf atas kebersamaannya selama ini, serta bersyukur melihat kondisi faperta yang sekarang semakin membaik. Dilihat dari gedung dan fasilitas sarana dan prasarana.” Selanjutnya Ir. Usman Siswanto, Phd. menyerahkan memorandum kepada Dekan yang baru.

Dalam arahannya Dr. Ir. Joko Sutrisno, M.P. selaku Dekan Faperta periode 2023-2027 mengatakan bahwa saya tidak  menggantikan, saya hanya meneruskan estafet kepemimpinan. Harapannya dapat melanjutkan hasil kerja dari Dekan sebelumnya dan butuh kerja sama dari Dosen, Tendik dan Mahasiswa. Terutama dalam menjalankan program utama yaitu meningkatan nilai  akreditasi dan capaian IKU. Perlu kita breakdown kelebihan dan kelemahan di Faperta ini. Semoga dapat tercipta keluarga yang sehat, rukun, bahagia. Saya akan memimpin dengan prinsip kekeluargaan dan keterbukaan, termasuk dengan anggaran. Mari kita bekerja sama dan tolong menolong, bekerja dengan baik, dan eratkan tali persaudaraan. Semoga dengan kehadiran kami dapat memberikan manfaat bagi Fakultas Pertanian Universitas Tidar. ‘Ujar Dr. Ir. Joko Sutrisno, M.P. (RN/Ahm-Humas Faperta)

KULIAH PRAKTISI AGROKLIMATOLOGI GENCARKAN SEBARAN PENGETAHUAN SOAL IKLIM

Program studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tidar (UNTIDAR) menggelar Kuliah Praktisi Agroklimatologi untuk mahasiswa di Gedung Kuliah Umum dr. H. R. Suparsono, Jumat (10/03). Bertajuk “Pengaruh Adaptasi Iklim terhadap Ketahanan Pangan”, kegiatan ini menghadirkan praktisi ahli Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Kuliah praktisi disampaikan oleh Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Tengah, Sukasno, STP., MM. Ia menjelaskan bahwa seiring dengan peningkatan suhu udara bumi, ketahanan pangan menjadi perhatian penting. Terlebih, di Jawa Tengah, terjadi variasi peningkatan dan penurunan curah hujan yang berdampak langsung pada hasil pertanian. Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk memahami dan mengatasi perubahan iklim.

“Cara mengendalikan iklim ada banyak sekali. Salah satunya hidup ramah lingkungan. Kebanyakan mahasiswa naik mobil dan motor yang menghasilkan CO2. Gas CO2 ini menyuplai perubahan iklim karena terperangkap dalam atmosfer yang akan menyebabkan suhu naik. Maka, kita harus berusaha menyeimbangkan alam. Misalnya dengan menanam tanaman dan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan,” jelas Sukasno, STP., MM.

Selain itu, Sukasno juga memaparkan pentingnya mempelajari iklim bagi para petani. Hal tersebut dilakukan agar petani tidak merugi karena mengabaikan faktor cuaca. Oleh karena itu, diadakan Sekolah Lapang Iklim (SLI) oleh BMKG agar para petani mampu beradaptasi dan berstrategi tanam.
Kuliah praktisi ini diharapkan memantik kepedulian para mahasiswa agar semakin menyadari tanda-tanda perubahan iklim di Indonesia, khususnya di Jawa Tengah. Acara ini juga diharapkan mampu menginspirasi dan mendukung inovasi mahasiswa dalam mengatasi masalah perubahan iklim.

Humas Untidar

MAHASISWA PRODI AGROTEKNOLOGI LAKSANAKAN PRAKTIKUM KUNJUNG LAPANG KE PT. PERKEBUNAN NUSANTARA IX

Senin (06/03), 129 mahasiswa Agroteknologi semester 4, didampingi oleh dosen pengampu mata kuliah, Ir Hadi Rianto, M.Sc. dan Siti Nurul Iftitah, S.P., M.P. mengikuti kegiatan praktikum lapang mata kuliah Teknologi Produksi Tanaman Tahunan di PT. Perkebunan Nusantara IX, divisi Tanaman Tahunan Sukamangli. Selama kegiatan berlangsung mahasiswa dipandu oleh staf PTPN IX.

PT. Perkebunan Nusantara IX merupakan badan usaha milik negara yang bergerak di bidang perkebunan, divisi tanaman tahunan. Terdapat dua komoditas tanaman tahunan yang diolah oleh PTPN IX Sukamangli, yakni tanaman kopi dan tanaman karet. Pada praktikum kali ini yang dipelajari oleh mahasiswa adalah tanaman karet. Mahasiswa diajak untuk mengetahui bagaimana proses kegiatan budidaya tanaman karet hingga pengelolaan paska panen tanaman karet.

Di lahan pembibitan, mahasiswa dijelaskan mengenai proses pembibitan tanaman karet mulai dari pengisian media tanam, penyemaian biji, pindah tanam hingga perbanyakan secara generatif, dengan menggunakan teknik okulasi apabila tanaman karet sudah berumur 1 tahun. Setelahnya mahasiswa diajak untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan lahan yang baik untuk menanam tanaman karet di lahan terbuka. Mahasiswa dijelaskan terkait SOP pengolahan lahan yang menjadi acuan dalam penanaman dan mempraktekkan proses penanaman tanaman karet sesuai standar perkebunan. Pada lahan pembibitan mahasiswa juga diajarkan terkait proses pemupukan, pupuk apa saja yang digunakan, tata cara pemupukan yang sesuai SOP perkebunan, serta pengendalian hama penyakit pada tanaman karet.

Dari lahan pembibitan mahasiswa beralih ke lahan perkebunan tanaman karet yang sudah menghasilkan yakni tanaman karet yang sudah dapat disadap untuk diambil lateksnya. Mahasiswa diajarkan terkait proses aturan-aturan penyadapan, teknik penyadapan serta alat-alat penyadapan yang digunakan. Mahasiswa juga dijelaskan terkait tanaman karet yang layak dan tidak layak untuk disadap. Selain itu mahasiswa juga dapat praktik secara langsung terkait penyadapan pada tanaman karet yang telah disiapkan oleh petugas PTPN IX

Lokasi terakhir yang dikunjungi oleh mahasiswa yakni pengolahan paska panen tanaman karet. Mahasiswa diajak untuk mengunjungi gedung produksi pengolahan lateks. Pada lokasi ini mahasiswa dapat melihat secara langsung proses pengolahan lateks mulai dari kebun, kemudian diolah melalui beberapa tahapan hingga menjadi rubber sheet. Tidak hanya sampai disitu saja, mahasiswa juga diajak untuk mengatahui proses penyortiran rubber sheet untuk dikirimkan ke berbagai pasar lokal maupun internasional.Adanya praktikum lapang di PTPN 9 Kebun Sukomangli ini memberikan kesan tersendiri bagi mahasiswa. Mahasiswa memiliki pengetahuan baru mengenai pembudidayaan tanaman karet Melalui praktikum lapang ini diharapkan mahasiswa dapat menambah ilmu, wawasan serta pengalaman yang dapat menjadi bekal untuk meniti masa depan dalam bidang pertanian, terkhusus pada bidang perkebunan tanaman tahunan.

Humas UNTIDAR

Pengumuman Seleksi Asisten Praktikum Semester Genap 2022 (Khusus Mahasiswa Faperta Untidar)

PENGUMUMAN

 

 

 

 

 

 

 

 

SELEKSI ASISTEN PRAKTIKUM SEMESTER GENAP 2021/2022
(KHUSUS MAHASISWA FAKULTAS PERTANIAN UNTIDAR)

UNDUH PENGUMUMAN SELEKSI ASPRAK KLIK DISINI

Jadwal Perubahan KRS dan Pembayaran UKT Susulan

Diberitahukan kepada seluruh mahasiswa Fakultas PErtanian UNTIDAR bahwa pembayaran UKT susulan dan Perubahan KRS pada semester Genap T.A. 2021/2022 akan dilaksanakan pada: Pembayaran UKT Susulan : 9 – 11 Februari 2022 Perubahan KRS (KRS Susulan dan Batal Tambah KRS) 14 – 18 Februari 2022 Ada hal yang kurang jelas bisa menghubungi HelpDesk Fakultas Pertanian 0896 […]

PENDAFTARAN BEASISWA BANK INDONESIA TAHUN 2022

Pendaftaran Beasiswa Bank Indonesia Tahun 2022 untuk mahasiswa Universitas Tidar dilaksanakan pada Senin, 7 Februari 2022 sampai 11 Februari 2022. Informasi lengkap KLIK DISINI

Repost Fromhttps://untidar.ac.id/pendaftaran-beasiswa-bank-indonesia-tahun-2022/

nugie

 

 

Dorong Penelitian Mahasiswa dan Dosen, Fakultas Pertanian UNTIDAR Kebut Pembangunan dan Pengembangan Kledung Research Park.

Tanggal 25 Januari 2022 bertempat di Kledung Research Park, yang merupakan hibah dari Pemerintah Kabupaten Temanggung yang di serahkan pada 12 Agustus 2015 dengan seluas 39.362 meter persegi kegiatan rapat koordinasi Fakultas Pertanian awal tahun 2022 diselenggarakan. Dihadiri oleh seluruh jajaran pimpinan Fakultas Pertanian dosen dan tenaga kependidikan kegiatan ini dilaksanakan. Peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan kunci keberhasilan Pembangunan Nasional. Mengingat hal tersebut, maka pembangunan SDM diarahkan agar benar-benar mampu dan memiliki etos kerja yang produktif, terampil, kreatif, disiplin dan profesional. Disamping itu juga mampu memanfaatkan, mengembangkan dan menghasilkan ilmu dan teknologi yang inovatif dalam rangka memacu pelaksanaan pembangunan nasional.

Dalam rangka mewujudkan hal tersebut, khusus nya program kerja di Fakultas Pertanian dipandang perlu untuk mengadakan Rapat koordinasi  agar dapat tercipta persamaan arah dan langkah untuk mewujudkan 8 Indikator Mutu Pendidikan (Indikator Standar Nasional Pendidikan). Dekan Fakultas Pertanian Ir. Usman Siswanto, M.Sc., Ph.D. mengatakan “Mari tempat yang sudah diberikan oleh pemerintah daerah, secara bertahap kita benahi dan bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar, minimal dapat memberikan inspirasi untuk hal-hal yang bersifat konstruktif dan itulah kewajiban kita semua termasuk mahasiswa”.

Kepala laboratorium Fakultas Pertanian Dr. Tri Suwarni Wahyudiningsih S.Si., M.Si dalam paparan rencana pengembangan Kledung Research Park bahwa lahan ini memiliki tantangan yang menarik, diperlukan banyak inspirasi dan upaya mengeksplorasi ide bagaimana tempat yang indah dengan pemandangan yang luar biasa tetapi dipenuhi dengan bebatuan memiliki nilai manfaat yang tinggi. Pada jurusan agroteknologi sedang dilakukan penelitian tentang bibit kentang dengan cara aeroponik yang dilakukan oleh 4 mahasiswa, dan kedepan akan  di kembangkan kentang yang berwarna kulit biru dan hitam.  Selain itu akan dibuat peta wilayah untuk penelitian untuk program studi akuakultur, peternakan dan agroteknologi termasuk untuk tanaman hortikultura, tanaman semusin dan anggrek termasuk penataan tanaman untuk mendukung wisata edupark.

 

 

 

 

 

 

 

Akhir kegiatan ini seluruh peserta meninjau pembangunan lahan Kledung Research Park yang saat ini telah memiliki fasilitas tempat pertemuan, embung, kandang ternak, kolam, dan steam house yang semuanya dapat digunakan untuk penelitian oleh mahasiswa dan dosen.

Nugie.