SILVI FATIKA WULANDARI JUARA 1 PILMAPRES UNTIDAR 2023, SEORANG MAHASISWI S1 AGROTEKNOLOGI PERAIH BANYAK PENGHARGAAN DAN TELAH PUNYA HKI

Magelang – Universitas Tidar menggelar pemilihan mahasiswa berprestasi (Pilmapres) tingkat Universitas. Pilmapres ini diadakan guna mempersiapkan kandidat-kandidat terbaik yang nantinya akan dipilih dan diseleksi untuk mewakili Universitas Tidar pada tahapan Pilmapres yang lebih tinggi. Peserta mengikuti seleksi di Ruang Multimedia Kampus Tuguran Universitas Tidar. Seleksi Pilmapres ini, terdiri dari mahasiswa – mahasiswa yang mewakili fakultas masing masing di lingkungan Universitas Tidar. Dan yang menjadi pemenang juara 1 kategori sarjana Pilpampres UNTIDAR 2023 adalah Silvi Fatika Wulandari, dengan judul “ASC (Agricultur Smart Caping) Gagasan Inovatif Caping Pendeteksi Residu Pestisida sebagai Upaya Mengontrol Penggunaan Pestisida di Kabupaten Magelang”.

Silvi Fatika Wulandari, mahasiswa program studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Universitas Tidar. Lahir di Banjarnegara 31 Agustus 2002, tetapi bertempat tinggal di Desa Karangtengah, Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap. Sejak duduk di bangku SMA, senang membuat penelitian bersama teman-teman yang tergabung dalam Kelompok Ilmiah Remaja (KIR). 

Saat awal masuk di Universitas Tidar, terjadi pandemi covid-19 yang memaksa mahasiswa untuk melakukan perkuliahan secara online. Di sela-sela waktu perkuliahan online, dengan dibantu Cilacap Research Community melakukan berbagai penelitian, diantaranya “Salep Penjinak Tumor dan Kanker Payudara” yang berhasil mendapatkan Medali Emas dan “Telur Asin Bebas Alergi” yang berhasil mendapatkan Medali Perak dalam AKIA Global Invention Leaders Awards (AGILE) tingkat Nasional tahun 2021. Keberhasilan memborong Medali Emas dan Perak mengantarkannya mendapatkan penghargaan sebagai “The Best Presentation” dan “Grand Winner” AGILE tahun 2021. “Salep Penjinak Tumor dan Kanker Payudara” sedang progress untuk publikasi ilmiah dalam “Jurnal Inovasi Daerah” (JID) Volume 2 Nomor 1 yang akan publish bulan depan. 

Silvi juga mendirikan Usaha Dagang (UD) Daun Bambu untuk mengkomersilkan produk “Salep Penjinak Tumor dan Kanker Payudara” dan produk “Telur Asin Bebas Alergi”. Sebelum dikembangkan menjadi Salep penjinak kanker dan tumor payudara, salep ini dikomersilkan sebagai Salep penyembuh luka dan gatal yang mendapatkan penghargaan 112 Inovasi Indonesia paling prospektif sepanjang tahun tahun 2020 dari Bussines Innovation Center. Kemudian dikembangkan menjadi salep anticabies yang mendapatkan penghargaan 114 Inovasi Indonesia paling prospektif sepanjang tahun 2022. UD Daun Bambu sudah mendapatkan Nomor Induk Berusaha (NIB) dan IUMK (Ijin Usaha Menengah dan Kecil) dari Kementerian Investasi/BKPM tahun 2019.

 

Rumah tempat tinggalnya yang tidak jauh dari Sungai Serayu menjadi silvi mengetahui berbagai sampah yang terdapat dialiran sungai.  Silvi merasa prihatin terhadap perilaku masyarakat yang lebih suka membuang diapers ke sungai daripada menguburnya atau membakarnya. Keprihatinan ini mendorongnya untuk menulis artikel “Memupus Mitos Warga Pesisir Sungai Serayu”, kemudian dikirimkan untuk mengikuti lomba Esai “EUPHOPORIA” tahun 2022 yang diselenggarakan Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (PSL). Esai ini diapresiasi oleh Dewan Juri dengan diberikan penghargaan sebagai Juara 2 untuk kategori Mahasiswa tingkat Nasional.

Revolusi Industri 4.0 mendorong manusia untuk mengembangkan berbagai perangkat teknologi berbasis sensor Arduino. Silvi bersama Cilacap Research Community mengembangkan “Jas Pendeteksi Kehalalan Minuman” dengan menggunakan sensor MQ-3. Artikel ini  berhasil lolos menjadi paper yang dipresentasikan dalam 3rd IOU conference on Research and Integrated Science yang dilakukan secara online pada 3rd March 2023 yang diselenggarakan oleh International Open University (IOU) Gambia bekerjasama dengan Open University Malaysia (OUM) and Alhamd Islamic University Pakistan.

Silvi bersama teman-teman Cilacap Reseach Community menulis buku Keajaiban Daun Bambu yang diterbitkan oleh Jejak Pustaka tahun 2022. Selain itu, Silvi bersama Cilacap Research Community menulis Jurnal Ilmiah berjudul “EFEKTIVITAS INFUSA Acalypha siamensis SEBAGAI BIOHERBISIDA TERHADAP Ageratum conyzoides” yang akan publish dalam jurnal “Agronu: Jurnal Agroteknologi” volume 2 nomor 2 tahun 2023. Silvi juga menulis buku dengan judul “Pertanian Langit Biru” yang didaftarkan hak Cipta oleh Universitas Tidar dan berhasil mendapatkan HKI dari Direktora Jenderal Kekayaan Intelektual.

Prinsip hidup Silvi adalah “Never be some else, because each of us has our own potential !” Dengan potensi, bakat, dan minat yang dimiliki, setiap orang bisa sukses meraih masa depan. tanpa harus menjadi orang lain. 

Penulis : Silvi/Rachmi Nurhardini,  Editor    : Ahmadi – (Humas Faperta)