Menyambut Hari Gizi Nasional 2024 Prodi Gizi Faperta UNTIDAR Resmi menjadi Anggota Baru AIPGI

Program Studi (Prodi) Gizi Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Tidar (UNTIDAR) resmi menjadi anggota baru Asosiasi Institusi Pendidikan Gizi Indonesia (AIPGI). Hal ini ditandai dengan penyerahan sertifikat AIPGI oleh Ketua Umum PERGIZI PANGAN Indonesia, Prof. Dr. Ir. H. Hardinsyah, MS kepada Dekan Faperta, Dr. Ir. Joko Sutrisno, MP. pada acara visitasi yang dilakukan secara daring melalui zoom pada hari Senin, 29 Januari 2024.

Acara visitasi ini dihadiri oleh Dekan Faperta Dr. Ir. Joko Sutrisno, MP, Koordinator Prodi Gizi Farida, S.Gz., M.P.H., Dosen Gizi, dan Pengurus AIPGI. Prof. Hardinsyah adalah Guru Besar Tetap Ilmu Gizi dan pernah menjabat sebagai Dekan Fakultas Ekologi Manusia Institut Pertanian Bogor. Beliau juga memberikan tanggapan dan masukan terkait perkembangan Prodi Gizi Faperta.

Visitasi ini dilaksanakan untuk peringatan Hari Gizi Nasional yang ke-64 pada tanggal 25 Januari 2024. Hari Gizi Nasional merupakan momentum untuk meningkatkan komitmen bersama dalam membangun gizi menuju bangsa sehat berprestasi melalui gizi seimbang.

Acara visitasi ini bertujuan untuk mengenalkan Prodi Gizi Faperta sebagai anggota baru AIPGI dan memperoleh bimbingan dan dukungan dari PERGIZI PANGAN Indonesia dalam rangka persiapan akreditasi Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAMPTKes). Selain itu, acara ini juga menjadi ajang silaturahmi dan kerjasama antara Prodi Gizi Faperta dengan institusi pendidikan gizi lainnya di Indonesia.

Acara visitasi ini berlangsung dengan lancar dan interaktif. Acara disambut oleh Dekan Faperta yang menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Prof. Hardinsyah dan AIPGI. Kemudian, Koordinator Prodi Gizi memberikan penjelasan mengenai pembentukan prodi dan kelebihan prodi gizi, visi misi dan tujuan, kurikulum, profil lulusan, komposisi mata kuliah, struktur mata kuliah, sumber daya manusia, dan laboratorium.

Prof. Hardinsyah memberikan tanggapan dan masukan yang konstruktif, antara lain:

– Menyusun visi dan keunikan prodi sesuai dengan karakteristik Universitas X dan mengembangkan produk agrokompleks lokal yang bisa membantu permasalahan gizi di daerah dan setara nasional.

– Menamakan laboratorium sesuai dengan fungsinya, yaitu lab biologi dan anatomi, lab kimia dan biokimia, dan sebagainya.

– Membuat program pendidikan profesi setelah semester 4, agar mahasiswa lulusan bisa mendapatkan Surat Tanda Registrasi (STR) dan bekerja lebih layak di bidang gizi.

– Menjalin kerjasama dengan institusi pendidikan gizi lainnya di bawah naungan AIPGI dan PERGIZI PANGAN Indonesia.

Acara visitasi ini ditutup dengan penyerahan sertifikat AIPGI kepada Dekan Faperta sebagai tanda resmi menjadi anggota baru AIPGI. Rencananya, pertemuan AIPGI akan dilanjutkan pada minggu keempat Februari 2024 di Bogor.

Penulis : Yusnia Diniari, A.Md. Editor : Mukhodimin, S.T.