HIMAGRO UNTIDAR SELENGGARAKAN PELATIHAN BUDIDAYA TANAMAN BAYAM DENGAN HIDROPONIK

MAGELANG – Himpunan Mahasiswa Jurusan Agroteknologi (HIMAGRO) Universitas Tidar menggelar acara Pelatihan Budidaya Tanaman Bayam dengan Hidroponik pada hari Sabtu, 9 September 2017. Acara dengan tema “Mengembangkan Wawasan Keorganisasian dan Kemampuan Lapang Mahasiswa dengan Pelatihan Hidroponik” ini diawali dengan sambutan dari Adam Al Fakih, selaku ketua panitia kegiatan.“Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan gambaran teknis mengenai budidaya hidroponik tanaman bayam kepada mahasiswa baru Fakultas Pertanian Universitas Tidar,” paparnya di hadapan para peserta dan segenap perwakilan Ormawa (Organisasi Mahasiswa) Fakultas Pertanian.

foto sambutan Pak Adhi

Gambar 1. Sambutan dari Adhi Surya Perdana, S.P., M.Sc. selaku pembina HIMAGRO

“Saya sangat mengapresiasi seluruh panitia kegiatan yang telah bekerja keras untuk mempersiapkan segala perlengkapan yang dibutuhkan sehingga acara ini dapat terlaksana dengan baik,” kata Adhi Surya Perdana, S.P., M.Sc., yang saat itu hadir untuk mewakili sambutan dari Dekan Fakultas Pertanian UNTIDAR yang sedang berhalangan hadir. “Saya menilai kegiatan ini sangat bagus, karena selain dapat menambah ilmu tentang hidroponik, mahasiswa baru juga mendapat wawasan tentang kepengurusan dan keorganisasian di lingkungan Universitas Tidar khususnya di Fakultas Pertanian”sambungnya.

foto penyampaian materi

Gambar 2. Penyampaian Materi oleh Budi Haryono S.Si.

Dalam pelatihan ini, HIMAGRO UNTIDAR menghadirkan pemateri dari Komunitas Hidroponik Magelang yang diwakilkan oleh Budi Haryono, S.Si., yang mulai menggeluti hidroponik pada tahun 2012. Didampingi dengan dua moderator dari panitia yaitu Cahyo Dwi Laksono (semester 5) dan Nurul Delphi Anjany (semester 3), beliau menjelaskan awalnya hidroponik itu bukanlah sebuah hobi atau kesukaan belaka, tetapi merupakan suatu kewajiban dari kantor tempatnya bekerja yang mengharuskan setiap pegawainya untuk memiliki suatu budidaya pertanian. Beliau yang berkonsentrasi di bidang Kimia Murni tersebut juga menjelaskan bahwa saat ini hidroponik menjadi sumber penghasilan tambahannya dengan keuntungan mencapai 100%.Budi juga memaparkan bahwa beliau memulai hidroponik dari nol dan sekarang sudah mencapai skala produksi. Dalam berbudidaya hidroponik, beliau juga menemukan beberapa kendala yang umum terjadi, seperti tanaman yang menguning, produksinya kurang bagus, hingga banyak tanaman yang mati. Akan tetapi beliau tak lantas patah semangat, justru terus belajar dan mengembangkan hidroponik hingga sukses seperti sekarang. Materi yang disampaikan mencakup faktor–faktor pendukung budidaya hidroponik, seperti faktor lingkungan, jenis–jenis hidroponik, komoditas yang bisa dibudidayakan, dan alat–alat serta bahan–bahan yang diperlukan dalam budidaya hidroponik.

Acara yang dihadiri oleh 92 mahasiswa dari Program Studi Agroteknologi dan 25 mahasiswa dari Program Studi Peternakan ini dilanjutkan dengan praktek lapang dan didampingi langsung oleh Bapak Budi Haryono, S. Si., di halaman Fakultas Pertanian UNTIDAR. Mahasiswa Baru diberikan kesempatan untuk mencoba sendiri menanam bayam dengan teknik hidroponik yang dilakukan secara berkelompok. Media tanam yang digunakan adalah air dengan wadah dari botol air mineral ukuran 1,5 liter yang dibagi menjadi dua bagian. Selanjutnya wadah tersebut diisi dengan larutan nutrisi A dan B, lalu bibit bayam dimasukkan dan dihubungkan dengan kain flanel.

Foto praktek

Gambar 4. Peserta Pelatihan Mempraktekkan Pembuatan Hidroponik

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Departemen Entrepreneurship dari HIMAGRO UNTIDAR ini memiliki beberapa manfaat yaitu mahasiswa baru dapat memahami budidaya hidroponik tanaman sesuai dengan gambaran teknis yang disampaikan oleh pemateri serta menambah wawasan mahasiswa baru Program Studi Agroteknologi mengenai budidaya hidroponik bayam. Dengan diadakannya pelatihan ini, ketua panitia juga mengharapkan mahasiswa baru dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan  tentang budidaya hidroponik tanaman bayam dan dapat menganalisis usaha serta menciptakan terobosan terkait hidroponik tanaman bayam (HIMAGRO/Mrl).

 

 

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *