Tumbuhkan Minat Wirausaha, HIMAPROTER Luncurkan Pelatihan Pembuatan Yoghurt

Magelang – Minggu (16/9) Himpunan Mahasiswa Program Studi Peternakan (HIMAPROTER) Universitas Tidar melaksanakan program pelatihan pembuatan produk olahan hasil ternak yaitu “Pelatihan Pembuatan Yoghurt” yang diselenggarakan di Balai Pertemuan Serba Guna, Kelurahan Potrobangsan, Magelang Utara, Kota Magelang. Selain sebagai upaya mendukung perwujudan visi Universitas Tidar yaitu  “Terdepan dalam Wirausaha”, acara ini juga bertujuan untuk memperkenalkan Livestock Product Of Untidar (Liprount) yang berupa yoghurt kepada masyarakat, khususnya kepada mahasiswa baru Program Studi Peternakan tahun 2018. Dalam sambutannya Ketua panitia, Bayu Fajar Ariyanto menyatakan bahwa Sebagai mahasiswa baru Untidar, kita harus belajar dan hidup dalam lingkup peternakan, kita harus selalu menanamkan jiwa kewirausahaan sejak saat ini. Saya berharap kedepan mahasiswa peternakan Untidar lebih kreatif sehingga dapat membaca peluang usaha yang sangat melimpah, salah satunya produksi minuman yoghurt.

Gambar 1: Peserta Sangat Antusias dalam Sesi Diskusi pada Pelatihan Pembuatan Yoghurt

Pelatihan pembuatan yoghurt ini merupakan program kerja perdana dari Himpunan Mahasiswa Program Studi Peternakan. Dalam acara peserta cukup antusiasme terbukti dari keseluruhan jumlah peserta yang hadir, 90% lebih merupakan mahasiswa baru program studi peternakan. Dalam acara tersebut selain praktik pembuatan yogurt secara langsung panitia juga mengadakan sesi diskusi. Beberapa peserta cukup antusias mengajukan beberapa pertanyaan mulai dari sejarah adanya produk liprount, cara pembuatan yoghurt hingga pemasaran produknya. Pada acara ini juga dipaparkan beberapa materi yang diisi oleh beberapa narasumber serta penayangan video pembuatan yoghurt oleh HIMAPROTER.

Gambar 2 : Pemaparan Materi oleh Lastriana Waldi, S.Pt, M.P.  dosen Program Studi S1 Peternakan tentang Cara Pembuatan yoghurt

Desky, salah satu peserta mengatakan bahwa acara ini cukup bagus, sangat memotivasi mahasiswa karena dalam acara ini disampaikan tentang  inovasi – inovasi yang bisa dikembangkan dari peternakan, salah satu contohnya yaitu yoghurt. Selain mengajarkan tentang membuat produk yang menyehatkan bagi tubuh, acara ini juga mengajarkan bagaiamana caranya kita sebagai mahasiswa agar bisa berwirausaha. Lastriana Waldi, S.Pt, M.P., selaku dosen sekaligus penaggung jawab bidang kemahasiswaan Program Studi Peternakan Universitas Tidar sekaligus pemateri dalam acara ini menyatakan bahwa Sebagai mahasiswa Peternakan, kalian harus bisa memanfaatkan apa yang ada di sekeliling kalian untuk berwirausaha, apapun jenis dan bentuknya”. Selain itu Yosephine Laura Raynardia, S.Pt, M.Sc. sebagai penanggung jawab bidang kewirausahaan juga menekankan bahwa program studi yang baru, Peternakan Untidar harus menguasai bidang kewirausahaan karena perguruan tinggi lain di sekitar Untidar masih terfokus untuk membidik perusahaan – perusahaan peternakan (farm) besar, sehingga peluang berwirausaha masih sangat terbuka. Saat ini, mahasiswa peternakan Untidar harus mengubah orientasi masa depan agar mau dan berani mengambil peluang berwirausaha agar mampu bersaing dengan sarjana peternakan dari universitas lain.

Gambar 3 : Panitia Pelatihan Pembuatan Yoghurt Himpunan Mahasiswa Program Studi Peternakan 

Pada akhir acara ketua panitia menyatakan sudah cukup puas dengan acara kali ini. Hanya saja sebagai acara perdana tentu masih banyak yang harus dibenahi. Kedepannya panitia akan berusaha untuk lebih baik lagi. “Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu sehingga acara ini dapat berjalan dengan sukses.  Selain itu panitia berharap semoga program ini bisa bermanfaat bagi seluruh mahasiswa khususnya mahasiswa Peternakan Universitas Tidar dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. (Himaproter/Ahm)

0 replies

Leave a Reply

Want to join the discussion?
Feel free to contribute!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *